Jakarta, CNN Indonesia —
PT PLN (Persero) memastikan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang sudah beroperasi sepenuhnya di seluruh Indonesia siap melayani pada periode Lebaran 2024, termasuk SPKLU di sejumlah jalur mudik.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo mengatakan, SPKLU telah tersedia di seluruh rest area jalur-jalur mudik tol Trans Sumatera-Jawa.
“Pada mudik tahun-tahun sebelumnya, SPKLU hanya terdapat pada rest area tertentu saja. Sekarang, setiap rest area ada SPKLU yang siap melayani kebutuhan pemudik, ini adalah bukti bahwa PLN sangat siap mendukung peralihan pemudik dari kendaraan berbasis energi fosil ke energi listrik,” kata Darmawan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tahun ini, PLN mengoperasikan sebanyak 1.299 unit SPKLU di 879 lokasi di seluruh Indonesia. Menurut Darmawan, lokasi-lokasi SPKLU telah dipetakan dengan cermat. Misalnya, pada jalur tol Trans Sumatera-Jawa, jarak rata-rata antarSPKLU adalah sekitar 23 km.
Dengan kapasitas baterai mobil listrik paling kecil sebesar 39 kWh yang memiliki jarak tempuh 300 km, pengguna tidak perlu ada khawatir di perjalanan.
“PLN telah menyiapkan SPKLU di jalur-jalur mudik dari Merak sampai Banyuwangi dan Bakauheni sampai Palembang dengan dengan rata-rata jarak antar SPKLU sekitar 23 km, sehingga sangat aman untuk mudik menggunakan kendaraan listrik,”kata Darmawan.
Selain SPKLU, PLN juga menyediakan 1.839 unit Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU) dan 9.771 unit Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU) untuk kendaraan listrik roda dua.
Demi memudahkan penggula, daftar lokasi SPKLU, SPBKLU dan SPLU dapat diakses melalui menu Electric Vehicle pada aplikasi PLN Mobile.
Transaksi penggunaan SPKLU diprediksi akan terus meningkat pada periode Lebaran 2024, setidaknya hingga H-3 Idulfitri 1445 H. Hingga saat ini, jumlah transaksi di SPKLU tercatat melonjak lima kali lipat dari tahun 2023, dari 906 transaksi menjadi lebih dari 4.500 transaksi.
Dari sisi konsumsi daya, hingga Minggu (7/4) meningkat 5,2 kali lipat dibandingkan tahun lalu, yaitu dari 17 MWh menjadi lebih dari 92,4 MWh.
Darmawan menekankan, pihaknya terus berinovasi meningkatkan pelayanan, antara lain lewat penambahan beberapa fitur pada aplikasi PLN Mobile. Sehingga, masyarakat pengguna kendaraan listrik semakin nyaman menempuh perjalanan jarak jauh.
“Bagi masyarakat yang ingin mudik menggunakan kendaraan listrik sekarang tidak perlu ragu lagi. PLN sudah menyiapkan manajemen perjalanan mobil listrik dengan fitur Trip Planner di aplikasi PLN Mobile,” katanya.
Pada menu Trip Planner, pemudik bisa mengatur titik berangkat dan titik tujuan. Secara otomatis, PLN Mobile akan memberikan rekomendasi titik-titik SPKLU yang dilalui pada rute yang dipilih.
PLN juga menambahkan fitur tombol pop up hotline SPKLU pada PLN Mobile versi terbaru, yang akan langsung menghubungkan pelanggan pada nomor WhatsApp customer service SPKLU, dengan hotline yang dapat diakses melalui Contact Center PLN 123 dan nomor WhatsApp 08-777-11-12-123.
“Apabila masyarakat membutuhkan bantuan pengisian daya darurat ataupun bantuan lainnya terkait SPKLU, bisa menekan pop up hotline SPKLU pada aplikasi PLN Mobile. Melalui layanan khusus SPKLU ini kami juga menyiagakan 3 unit SPKLU bergerak yang akan menyisir ruas tol Jakarta-Cileunyi dan tol Jawa Tengah-Jawa Timur,” ujar Darmawan.
(rea/rir)